Selasa, 29 November 2016

Walkthrough Assassin’s Creed Syndicate

AC Syndicate Walkthrough – Part 01


AC Syndicate Walkthrough – Part 02


AC Syndicate Walkthrough – Part 03


AC Syndicate Walkthrough – Part 04


AC Syndicate Walkthrough – Part 05


AC Syndicate Walkthrough – Part 06


AC Syndicate Walkthrough – Part 07


AC Syndicate Walkthrough – Part 08


AC Syndicate Walkthrough – Part 09


AC Syndicate Walkthrough – Part 10


AC Syndicate Walkthrough – Part 11


AC Syndicate Walkthrough – Part 12


AC Syndicate Walkthrough – Part 13


AC Syndicate Walkthrough – Part 14


AC Syndicate Walkthrough – Part 15


AC Syndicate Walkthrough – Part 16


AC Syndicate Walkthrough – Part 17


AC Syndicate Walkthrough – Part 18


AC Syndicate Walkthrough – Part 19


AC Syndicate Walkthrough – Part 20


AC Syndicate Walkthrough – Part 21


AC Syndicate Walkthrough – Part 22


AC Syndicate Walkthrough – Part 23


AC Syndicate Walkthrough – Part 24


AC Syndicate Walkthrough – Part 25


AC Syndicate Walkthrough – Part 26


AC Syndicate Walkthrough – Part 27


AC Syndicate Walkthrough – Part 28 

Beberapa Pokemon Legendaris Tidak Sengaja “Mampir” di Koleksi Pokedex Beberapa Gamer

Sejak dirilisnya update terbaru untuk game Pokemon Go, ada beberapa kasus dimana Pokemon Legendaris tiba-tiba mampir dan tertangkap secara tidak sengaja di akun beberapa gamer. Namun setelah beberapa hari kehebohan tersebut, pihak Niantic kini tidak tinggal diam dan melakukan tindakan dengan menghapusnya dari daftar koleksi para pemain tertentu yang sudah memilikinya sekaligus mengakhiri kontroversi Pokemon Legendaris yang tidak sengaja muncul tersebut.
“Kami baru saja menemukan bahwa Pokémon legendaris beberapa masuk ke beberapa akun seseorang secara tidak sengaja,” kata pihak Niantic kepada Polygon. “Untuk menjaga integritas permainan dan sebagai ukuran keadilan, kami telah mencabut Pokemon legendaris tersebut dari akun trainer tersebut.”
Apakah tindakan ini merupakan aksi Niantic sebagai tanggapan atas pernyataan gamer dari Ohio bahwa dia berhasil menangkap Pokemon Legendaris Articuno, yang mana menurut para komunitas Pokemon Go hal tersebut mustahil dilakukan. Sedangkan Kaitlyn Covey berhasil menangkap legenda Pokemon Go tersebut hanya dalam hitungan jam, yang mana hal tersebut menimbulkan tuduhan bahwa Covey menggunakan cheat dalam menangkap Pokemon tersebut.
Namun dengan membaca pernyataan dari pihak Niantic ini menunjukkan bahwa semua hal ini palsu dan menegaskan bahwa Covey tidak mungkin bisa memiliki Pokemon Articuno dalam kondisinya saat ini. Pernyataan sebelumnya diberikan kepada Geek.com tampaknya mengkonfirmasi bahwa Articuno yang dimiliki Covey adalah hasil dari hacking. (Covey belum menanggapi setiap komentar Niantic ini.)

SUMBER  : http://gamestation.id/beberapa-pokemon-legendaris-tidak-sengaja-mampir-di-koleksi-pokedex-beberapa-gamer/

MSI Bersama 21st Century Fox Akan Mengadakan Screening Premiere Assassin’s Creed Movie Di Lima Negara

Film Assassin’s Creed akan segera rilis di bulan Desember ini, diangkat dari sebuah game terkenal garapan Ubisoft yang telah terjual lebih dari 100 juta kopi yaitu game “Assassin’s Creed”. MSI sebagai salah satu high-end gaming hardware vendor bersama dengan 21st Century Fox akan mengadakan screening premiere yang eksklusif untuk seluruh fans MSI di lima negara. Sementara itu dari tanggal tanggal 1 Desember sampai tanggal 15 Januari 2017 MSI juga akan mengadakan online lucky draw di 15 negara yang akan memberikan fans yang terpilih tiket menonton premiere beserta kesempatan untuk memenangkan merchandise spesial dari MSI dengan tema Assassin’s Creed.
image001image002image003image004image005
Assassin’s Creed racikan Ubisoft adalah sebuah game yang mengambil setting sejarah fiksi dan menceritakan tentang perjuangan sekelompok Assassin bertahun-tahun yang lalu untuk mendapatkan kedamaian. Film Assassin’s Creed ini diambil di Eropa pada tahun 2015 lalu, menggabungkan scene asli, live actor dan juga special effect untuk memberikan kesan yang lebih real melebihi gampeplay dalam game untuk memuaskan semua Assassin’s Creed gamers!
Eagle View MSI
Pemutaran film premiere Assassin’s Creed akan dilaksanakan di 5 negara, Taiwan, Thailand, Indonesia, Malaysia dan Filipina spesial untuk MSI fans yang memenangkan lucky draw. Selain itu MSI juga akan mengadakan online lucky draw dengan total hadiah senilai lebih dari US$12,000 untuk fans MSI di negara Jerman, Prancis, Inggris, Rusia, Belanda, Polandia, Spanyol, Australia, Vietnam dan juga Korea yang membeli produk produk MSI tertentu saat event ini berlangsung. Hadiah juga termasuk tiket jalan jalan ke scene tema film Assassin’s Creed, Assassin’s Creed premium gimmick dan MSI gaming products.
image006 image007 image008 image009 image010

Info lebih lanjut tentang event ini : https://www.msi.com/Promotion/msi-assassins-creed-3
MSI GAMING Products: https://www.msi.com/
MSI Indonesia Notebook Facebook: https://www.facebook.com/MSIIndonesiaNB/
MSI Indonesia Components Facebook: https://www.facebook.com/MSI.ID.Components/
MSI Indonesia Notebook Instagram: https://www.instagram.com/msinotebookid/
MSI Indonesia Components Instagram: https://www.instagram.com/msicomponentid/

SUMBER : http://gamestation.id/msi-bersama-21st-century-fox-akan-mengadakan-screening-premiere-assassins-creed-movie-di-lima-negara/

RF Classic Close Beta Test Sudah Dimulai!

rf-classic-cbt
Penantian panjang para gamer Indonesia kini telah sampai , pasalnya RF Classic Indonesia telah dapat dimainkan dalam Close Beta Test pada hari ini 24 November 2016 hingga 27 November 2016 nanti.

Pada masa Close Beta ini kalian bisa mencoba RF Classic Indonesia sebelum Open Beta dimulai, dan tentunya akan banyak Event-Event Menarik dengan berbagai macam hadiah besar!!
RF Classic adalah Game Online RF Terbaru, dimana kamu akan menikmati petualangan di Planet Novus.
RF Classic ini berbeda dengan RF Online yang ada saat ini, dimana pemain dapat bernostalgia dengan fitur-fitur awal RF yang berfokus pada peperangan antar 3 bangsa yaitu = Accretia, Bellato dan Cora. Selain itu nikmati juga GOLDEN CHIPWAR, dimana bangsa yang memenangkan pertarungan dapat memenangkan jutaan rupiah setiap periodenya.
Dengan maksimum level 50 dan fitur Golden Chip War, kami berharap besar Patriot RF bernostalgia akan keseruan bertualang di Planet Novus dan semangat pada Chip War untuk memperebutkan Holy Stone.
Untuk merayakan Close Beta RF Classic Indonesia, terdapat banyak event yang menambah semangat bermain di server RF Classic ini.
  
  



SUMBER : http://gamestation.id/rf-classic-close-beta-test-sudah-dimulai/

The Original Ratchet & Clank – Looking back to the game where their story begins

Insomniac Games selaku pemegang lisensi franchise Ratchet & Clank tentu tidak pernah menyangka bahwa game garapannya mampu mendapat kesuksesan yang tinggi. Pasalnya, tidak lama setelah dirilis ke pasaran, game pertama dari serinya ini mendapatkan sambutan hangat dari kalangan gamer dan juga beragam gaming media, bahkan dinobatkan menjadi salah satu platformer terbaik di konsol PS2!!
maxresdefault
When Ratchet Meet Clank
Melalui game yang dirilis pada tahun 2002 inilah, sesosok Lombax bernama Ratchet bertemu dengan robot kecil, yang kemudian ia namakan Clank, bertemu untuk pertama kalinya. Setelah mendengarkan cerita dari sang robot mengenai rencana jahat Chairman Drek dari ras Blarg, yang berusaha menciptakan planet yang sesuai untuk rasnya – di mana dalam prosesnya menyebabkan kehancuran bagi planet-planet lain, Ratchet pun setuju untuk berpetualang bersama demi mencari bantuan dari superhero Captain Qwark. Perjalanan inilah yang membawa kedua sosok berbeda jenis ini terlibat dalam konspirasi yang membahayakan jiwa mereka!!
Veldin_1
Agak berbeda dengan kebanyakan game berjenis platformer pada masanya, Ratchet & Clank lebih memfokuskan permainan pada pemakaian senjata ketimbang menggunakan serangan fisik, misalnya body spin atau belly flop yang dilakukan oleh Crash Bandicoot. Hal ini membuat game tersebut tampil layaknya permainan bernuansa heavy shooter macam Duke Nukem, namun dengan nuansa yang lebih ceria. Pada awalnya gamer hanya dibekali dengan OmniWrench 8000 yang bisa digunakan untuk menggebuk lawan ataupun menyelesaikan beragam puzzle, dan Bomb Glove untuk melempar bom. Namun semakin banyak level yang kalian selesaikan, semakin banyak pula senjata yang bisa digunakan – di antaranya Suck Cannon yang akan menghisap musuh serta mengubahnya menjadi proyektil. Awesome!!
Tidak hanya bermain sebagai Ratchet, di berbagai kesempatan kita juga bisa mengendalikan Clank – yang biasanya hanya bertugas menjadi jet pack – untuk berbagai keperluan. Ia bisa mengendalikan beragam Gadgebots untuk menjalankan beragam tugas yang diserahkan padanya, hingga berubah menjadi robot raksasa Ultra Mech yang mampu memporak-porandakan pasukan musuh!!
ratchethd-248-001
The Amazing Duo
Hadir dengan sistem permainan yang menarik dan disertai dengan aksi-aksi menegangkan – yang difokuskan pada pemakaian senjata ketimbang serangan melee seperti biasa, dua faktor itulah yang mampu membawa Ratchet & Clank sukses di pasaran. Tidak hanya itu, ceritanya yang fun dan dihiasi dengan beragam lelucon segar jadi daya tarik tersendiri yang membuat para pemain betah duduk berlama-lama di depan layar TV. Prestasi ini membuat Ratchet & Clank dipandang sebagai salah satu seri platformer yang paling berpengaruh dalam dunia gaming.

SUMBER : http://gamestation.id/the-original-ratchet-clank-looking-back-to-the-game-where-their-story-begins/

Tom Clancy’s The Division – Doesn’t live up to the expectation, but a good game nonetheless

ITEM REVIEWED
Tom Clancy’s The Division – Doesn’t live up to the expectation, but a good game nonetheless
AUTHOR
The Division merupakan salah satu proyek Ubisoft yang paling ambisius, memadukan permainan shooter yang berkualitas dengan dunia bernuansa open world berskala besar, dan semuanya dimasukan ke dalam sebuah game yang dapat dimainkan secara online. Harus diakui bahwa konsep yang mereka tawarkan mampu membuat banyak gamer tertarik untuk mencoba memainkannya, bahkan saat masih berada dalam masa pengembangan sekalipun game ini sudah bisa menunjukkan tanda-tanda kedahsyatannya.
Namun sangat disayangkan bahwa hasil akhirnya koq kurang sesuai dengan hype yang selama ini digembar-gemborkan. Bukan berarti bahwa The Division tidak mampu menawarkan permainan yang berkualitas lho, karena game ini mempunyai beragam fitur yang membuatnya tampil menarik, hanya saja produk akhirnya kurang sesuai dengan apa yang selama ini gamer bayangkan. Itu saja.
Screen The Division 09
After the Fall…
Sedikit menyegarkan ingatan kalian, The Division menempatkan pemain sebagai seorang agen dari Strategic Homeland Defense Agency (alias The Division) yang bertugas untuk menjaga keamanan di wilayah Manhattan yang berada dalam kondisi chaos akibat terjadinya sebuah wabah berbahaya. Tanpa adanya pemerintahan membuat ketertiban tidak terjadi di mana yang berlaku hanya hukum rimba: siapa yang kuat, dialah yang berkuasa. Tapi seiring dengan berjalannya waktu, bahaya yang harus kita hadapi tidak hanya muncul dari mereka yang – untuk bertahan hidup atau sekedar mencari kesempatan dalam kesempitan – memutuskan untuk mengangkat senjata dan melawanmu.
Selain beberapa pihak yang berusaha menguasai beragam wilayah di Manhattan, kalian juga harus menghadapi rekan-rekanmu yang berkhianat dengan membela private military company Last Man Battalion (LMB). Bisakah kalian melawan rekan-rekanmu sendiri dalam upaya menegakkan keadilan?
Screen The Division 10
First, the Bad News
Dari segi grafik, harus diakui kalau The Division mampu menampilkan dunia permainan yang bisa membuatmu berdecak kagum meskipun berada dalam kondisi hancur-hancuran. Jadi sewaktu kalian menjelajahi jalanan di Manhattan yang diselimuti oleh salju, atau berpetualang di dalam bangunan yang rusak, pihak developer berhasil menyajikan keistimewaan tersendiri dari berbagai wilayah yang harus kalian jelajahi selama dalam permainan.
Sangat disayangkan bahwa dengan potensinya yang besar, pihak developer nampaknya kurang memanfaatkan “lahan” yang tersedia dalam The Division untuk menampilkan pengalaman bermain yang memuaskan – utamanya dalam menyajikan konten yang lebih bervariasi. Sebagai contoh, kita perhatikan beragam faksi yang (menurut ceritanya) berusaha menguasai beragam wilayah di Manhattan, namun hampir semuanya memiliki class yang mirip-mirip sehingga kita tidak merasakan adanya perbedaan yang signifikans antara satu faksi dengan faksi lainnya. Dengan begitu, faksi manapun yang menghadang perjalananmu, gamer dapat mengetahui strategi apa yang harus digunakan untuk menghabisi lawan dengan cepat. Selain itu, AI yang tidak terlalu tinggi membuat pergerakan dan strategi yang digunakan oleh lawanmu dapat ditebak dengan (relatif) mudah. Walau begitu, karena karakter tidak bisa melompat, berjongkok atau tiarap selama dalam permainan, maka resiko terkena peluru lawan menjadi lebih tinggi.
Kekurangan lainnya adalah minimnya variasi side-mission yang bisa kita jalankan selama memainkan The Division. Hal tersebut mengurangi antusiasme gamer untuk menyelesaikannya, padalah misi-misi sampingan ini bisa menjadi sarana yang baik untuk grinding demi meningkatkan level dan kemampuan jagoanmu.
Screen The Division 04
The Good News is…
Untunglah hanya side-mission saja yang rasanya kurang menarik untuk dijalani, sementara dalam hal misi utama The Division mampu menyajikan berbagai skenario yang tidak hanya seru untuk dijalani tapi juga cukup menegangkan. Meski dengan sistem permainan yang kurang mumpuni, setidaknya gamer bakal menjalani pertempuran yang bisa memacu adrenalin. Dengan lokasi dan objective yang beragam, kalian akan diajak untuk menjalani aksi penyelamatan menegangkan di konsulat Rusia, membereskan Lincoln Tunnel dari serangan para Rioters, menyelidiki sinyal bahaya di akademi kepolisian, dan masih banyak lagi tugas-tugas menarik lainnya.
The Division juga menawarkan fitur customization yang cukup mantap, terutama dalam bidang perks yang bisa kita pelajari agar jagoanmu bisa bertahan hidup lebih lama di kerasnya kehidupan di wilayah Manhattan. Dengan 40 jenis perks yang disediakan oleh pihak developer, terbagi ke dalam 3 kategori utama yakni Medical, Security dan Tech, gamer bisa memilih skill-skill mana saja yang dibutuhkan sesuai dengan gaya berperangmu. Uniknya, tidak seperti game lain yang membatasi kemampuan yang bisa kita kuasai, The Division memungkinkan pemain untuk mempelajari semua skill yang ada. Impressive!! Meski tentunya membutuhkan waktu yang lama untuk melakukan hal tersebut, apalagi ditambah dengan kurang menariknya side-mission yang bisa gamer mainkan, setidaknya mempunyai 40 perks yang aktif bisa dimungkinkan lho.
Sementara dalam hal multiplayer play, nampaknya mode yang menjadi idola pemain The Division adalah Dark Zone, sebuah kawasan PvP di mana kalian bisa menemui NPC yang dikendalikan oleh AI, serta beragam player lain yang berusaha untuk mendapatkan beragam loot menarik yang mereka jaga. Hal ini menimbulkan ketegangan tersendiri bagi karena meski kita mengetahui bahwa para NPC memiliki satu tugas yakni menjaga loot, tapi player lainlah yang menjadi masalah besar. Pasalnya, tidak tertutup kemungkinan kalau mereka yang tadinya berjuang bersamamu untuk menghadapi para NPC, eh ujung-ujungnya malah berkhianat dan merebut semua harta rampasan!!
Screen The Division 07
In the End
Seperti yang telah disinggung beberapa kali, The Division memang tidak bisa memenuhi hype dan ekspektasi para pemain, namun bukan berarti game tersebut tidak layak untuk dimainkan. Jadi, bagi kalian yang berminat, game ini tetap worthed untuk dicoba koq.
Overall Score: 8/10
Publisher: Ubisoft
Developer: Ubisoft Massive
Genre: Action
Release: Maret 2016
Platform: PC, PS4, XONE

Alur Cerita Tomb Raider Reboot Terungkap !

reboot-tomb-raider
Seperti kita ketahui, sebuah reboot dari film Tomb Raider sedang dipersiapkan oleh Warner Bros. bersama dengan MGM. Artis pemenang Oscar, Alicia Vikander kemudian terpilih sebagai pemeran karakter Lara Croft yang sangat ikonik tersebut. Rumor mengenai latar belakang kisah reboot ini kemudian memenuhi dunia maya. Namun yang paling banyak dirumorkan adalah kisah film ini akan dibuat berdasarkan salah satu cerita gamenya.
Berbicara kepadaa  Hey U Guys, produser proyek ini Graham King mengatakan bahwa reboot Tomb Raider akan berkisah seputar origin story dari Lara Croft. Versi terbaru Lara Croft ini akan menjadi sebuah lembaran awal bagi karakter ini dan akan menjadi sebuah franchise yang lebih menyegarkan. Berikut petikan pernyataan King mengenai alur cerita film ini.
“Ini adalah sebuah kisah yang kita sebut ‘kembali ke akarnya’, ini adalah kisa Lara Croft Muda yang sedang mencari jati dirinya. Ia berpetualang mencari keberadaan ayahnya dan ini akan menjadi bagian yang cukup emosional, mungkin bagian ini yang menarik perhatian Alicia (Vikander) pada awalnya. Saya pikir penuturan ceritanya sangat menarik, kitamempunyai sutradara yang hebat, kru yang menakjubkan.”
Pihak Warner Bros dan MGM berserta GK Films telah memilih sutradara asal Norwegia, Roar Uthaug (The Wave) untuk mengarahkan proyek reboot Tomb Raider dengan penulis naskah Geneva Robertson-Dworet (Transformers 5).
Pihak studio akan bekerjasama dengan developer game Tomb Raider, Crystal Dynamics untuk mengembangkan cerita filmreboot ini. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk kerjasama dengan Crystal Dynamics agar konsep cerita dan gaya Lara Croft sang tokoh utama film ini sesuai dengan yang ada di game terbarunya, Rise of the Tomb Raider. Yang kemungkinan akan menceritakan tentang Croft di masa mudanya. Ketika sang tokoh iini mulai belajar berpetualang.
Sebelumnya film Tomb Raider sudah pernah diangkat ke layar lebar dengan bintang utamanya Angelina Jolie pada tahun 2001 dan 2003 dengan judul Lara Croft: Tomb Raider dan Lara Croft Tomb Raider: The Cradle of Life. Kedua film ini diproduksi oleh Paramount Pictures.
Tomb Raider Reboot akan dirilis pada tanggal 16 Maret 2018.

SUMBER : http://gamestation.id/alur-cerita-tomb-raider-reboot-terungkap/